#35 ZAMAN KETIKA SEMUA SERBA MENYENANGKAN
Hari ini aku sedang membersihkan beberapa album foto dari rak lama. Di sana aku menemukan beberapa keping foto yang tidak semuanya memiliki kondisi bagus. Hingga aku bertemu pada sebuah foto masa kecilku.
Foto itu memang sederhana, latar tempat nya di kamar rumah nenek ku yang kini sudah berganti kepemilikan. Latar waktunya, aku masih menduga belum tentu benar juga. Tapi mungkin sore hari sekitar pukul tiga. Di dalam foto itu, aku melihat senyum tawa bahagia tapi dengan mata sayu. aku tanyakan pada ibu mengenai penemuanku ini
"Ini aku pas ngapain?" tanyaku sembari menunjukkan foto tersebut.
"Habis sakit radang, kamu kurus banget dulu tapi kalau sakit gak pernah rewel" jawab ibu sembari mengenang masa kecilku.
Foto itu kondisinya tidak begitu baik. Sudah usang tentunya, namun foto itu berhasil membawaku pada banyak kenangan kenangan indah ketika semua hal terlihat mudah. Aku begitu bahagia hanya dengan melihat foto itu saja.
Kembali pada momen yang menyenangkan nyatanya bisa memperbaiki mood dan membangun suasana hati yang lebih baik. Aku kembali terpaku pada beberapa album foto yang memperlihatkan perkembangan masa kecil ku.
Semua serba indah, serba mudah, serba menyenangkan.
Tangis yang keluar kala itu tidak jauh dari rasa lapar dan keinginan untuk minum susu. Belum ada masalah berat. Tidak ada target apapun yang harus dipenuhi. Pokoknya sangat menyenangkan.
Sederhana.
Kala itu, hari hari terasa sederhana. Tidak banyak hal yang harus dilakukan dan dipikirkan. Semua orang terlihat baik. Keberanian juga masih berapi api. Berani untuk melangkah pertama kali meskipun risikonya jatuh tersungkur.
Mungkin, saat ini keberanian itu yang perlu terus ada, berani untuk melangkah, berani untuk memutuskan dan yang terpenting berani untuk berbahagia.
Berbahagia untuk diri sendiri, berbahagia tanpa mempertimbangkan bagaimana opini manusia lain yang bahkan tidak berkontribusi dalam setiap langkah penuh risiko yang kita ambil.
Komentar
Posting Komentar